Sabtu, 15 Oktober 2016

Akibat Suntik Silikon, Pria Ini Miliki Mr P Raksasa


seseorang cowok Jerman yg memperbesar penisnya dgn silikon lebihlebih kesusahan diwaktu bersambung sex. laki-laki berumur 45 th itu memperbesar media vitalnya guna merasa "lebih baik".

Dengan silikon itu, panjang sarana kelamin yg dipunyai Micha Sunch ialah 22,86 centi meter dgn berat antara 7,5 lbs hingga 9,5 lbs, antara 3 kg hingga 4,3 kg. aku tidak tahu serupa beratnya. Timbangan dapur yg memperkirakan hingga 3 kilogram tak dapat menimbangnya," tutur cowok yg sedang di Berlin itu.
Ia memperbesar media vital bukan buat membuatnya lebih kasep, meskipun supaya dia merasa "lebih apik Kenyataannya, silikon itu terlebih tak menyerahkan kesenangan fisik dan menciptakan gerakan seksnya jadi lebih susah pun pun bisa dilakukan. 

Ia tidak dapat pun memperoleh ereksi yg biasa. Perbesaran penis tidak masih tampak lantaran silikon di dalamnya.

Meskipun penis besar nya membatasi kehidupan seksnya, beliau sampai-sampai ditantang lebih kreatif di area tidur. sesudah mendapati ukuran tertentu, ada hal-hal yg tidak masih mampu dilakukan. Paling tak, tak bersama seluruh insan dan mesti dilakukan bersama pemanasan," ujarnya.

Minat Stunz buat perbesaran penis dimulai seputar 20 th dulu waktu meraih pompa sbg bunga. aku terlampaui mau tahu kepada mencobanya. terutama kali, aku mencobanya diam-diam. nyata-nyatanya, saat dipompa, aku merasa enak," katanya.

"Saya merasakan aku tidak terjebak dekat badan yg uzur, padahal aku meraih tampaknya memindahkan dan membentuknya," ujarnya.

Lalu, dirinya memperbesar sarana vitalnya bersama injeksi saline. beliau merasa enak berulang, meskipun berakhir dikarenakan tak suka injeksi dan senantiasa ada imbalan luka, tambah sebab insan di seputar mulai sejak bertanya-tanya mengapa darah di selangkangan beralih ukuran. Sejak itu, beliau sejak mulai menguber sesuatu yg permanen.

Dibutuhkan sekian banyak th baginya guna meraih injeksi silikon yg cuma di London diwaktu dia mulai sejak mencarinya. Bukannya mengudak bantuan medis alamat master, beliau apalagi mendapatkannya permulaan siswa kedokteran yg setuju mempertaruhkan injeksi teristimewa. sampai waktu ini, dirinya telah memperoleh empat kali injeksi di penis dan skrotum.

Dr Aref el Seweife, mumpuni urologi awal Berlin yg jalankan operasi perbesaran penis, memperingatkan bahwa injeksi silikon di sarana vital itu sanggup membikin barah yg hasilnya membuatnya mesti dipotong. pada kejadian paling buruk, timbil itu mampu mengatur perbesaran arteri di skrotum dan testis mati," ujarnya.

Studi thn 2012 dekat Urology Annals berulang menyatakan, mekanisme perbesaran penis bersama silikon cair oleh satu orang bukan dokter mampu menyebabkan konsekuensi mengerikan. Stunz mengakui kesalahannya dan setuju laki-laki lain yg mau memperbesar sarana vitalnya mesti memperoleh kabar yg benar.

Dengan ukuran yg tidak jamak itu, Stunz mengaku mengusahakan pandangan hidup galib. beliau berikhtiar menghasilkan media vitalnya tidak terlampaui terlihat. tak enteng juga baginya kepada membeli celana.

Ia terus pilih buang air mungil di wc dekat bilik lantaran waswas nampak pelik kala memakai urinal. dirinya memakai tas selempang guna memayungi gundukan gede di celana dan tidak sempat bercerita guna jalma dekatnya menyangkut penampakan fisiknya.

Kadang dia kawatir nomine pasangannya cuma persahabatan kepadanya dikarenakan ukuran media vitalnya. kala ukuran menyusut, senantiasa ada kegentingan pada jalinan asmara. Namun, saat kita punyai diwaktu mengenali manusia lain, kamu akan menderita beliau memang lah mencintai atau cuma sektor alamat diri kamu, katanya.

Stunz yakin minatnya terhadap perbesaran penis mengingkari seksisme yg berakar dekat. waktu seseorang perempuan memperbesar payudara, tidak satu orang lagi berkomentar. diwaktu seseorang laki laki laksanakan elemen yg serupa terhadap tubuhnya, elemen itu menjadi patut dibuat dokumentasi sebab luar wajar. aku harap ini beralih lantaran perbedaannya tidak se besar itu," katanya.


Akibat Suntik Silikon, Pria Ini Miliki Mr P Raksasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar